Konsumsi BBM Daihatsu Gran Max Pickup, Besutan Dalam Negeri yang Dapat Diandalkan!

Sebuah mobil yang dikhususkan untuk kendaraan komersial bernama Gran Max memang sudah menjadi incaran banyak orang entah itu di Indonesia atau Jepang. Jika versi Minibus cenderung cukup awet, lantas bagaimana dengan konsumsi BBM Daihatsu Gran Max Pickup yang lebih terbebani oleh banyak bobot barang?

Usut punya usut, ternyata konsumsi bahan bakar antara versi pickup dengan Daihatsu Gran Max MB tak jauh berbeda, karena menggunakan spesifikasi mesin yang hampir sama.

Lagipula lahirnya kendaraan ini lebih pada permintaan masyarakat akan penggunaannya di dunia industri, terutama di bidang konstruksi, jasa, pertanian, serta sektor kurir, pengiriman, dan logistik.

Dikarenakan nilai gunanya yang berkutat di bidang bisnis, maka alangkah baiknya kita mencoba membandingkan antara mesin 1.3 dan 1.5 untuk mengetahui mana yang paling awet.

Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah konsumsi BBM Daihatsu Gran Max Pickup berdasarkan jenis mesin yang dimilikinya.

Konsumsi Bahan Bakar Daihatsu Gran Max Pickup

konsumsi bahan bakar daihatsu gran max pickup

  • Daihatsu Gran Max Pickup 1.3L: 13,5 KM/L rute campuran.
  • Daihatsu Gran Max Pickup 1.5L: 12,5 KM/L rute campuran.

Perlu diingat bahwa data di atas bukanlah berdasarkan testing, melainkan klaim dari desainer dan engineer mobil itu sendiri, sehingga saat dipacu dijalanan mungkin akan ada sedikit perbedaan.

Namun jika memang konsumsi BBM Daihatsu Gran Max Pickup ada di kisaran antara 12-15 KM per liternya, maka sudah dapat dipastikan masuk ke dalam jajaran kendaraan awet.

Ini berkat tambahan variabel nilai berupa bobot benda yang bisa ditampungnya dalam sekali jalan.

Jadi, jangan serta merta menuduh sebuah kendaraan itu boros atau hemat tanpa memperhitungkan hal lain seperti performa mesin dan nilai gunanya yang tinggi.

⚡LAGI VIRAL!  Konsumsi BBM Mercedes-Benz Sprinter, Bisa Menjadi Rumah Ke-2

Bobot yang Mampu Ditahan

kredit daihatsu gran max pick up

Gran Max Pickup memiliki kapasitas muat maksimum hingga 800 kg, sedikit berbeda dengan minibus atau van yang hanya ada pada kisaran 750 kg.

Tentunya perbedaan terletak pada bobot yang ditanggungnya. Jika van lebih ditujukan pada bobot penumpang (manusia), maka pickup lebih didesain sebagai kendaraan untuk mengangkut benda yang keras dan kasar sekalipun.

Dari data konsumsi BBM Daihatsu Gran Max Pickup di atas terlihat jelas bahwa mesin 1.3L lebih unggul dibandingkan dengan 1.5L.

Akan tetapi perlu dicatat pula bahwa jeroan di dalam kendaraan pickup haruslah didukung dengan performa yang begitu kuat dan tangkas di saat yang bersamaan.

Kelebihan Gran Max PU 1.5

harga daihatsu gran max pick up

Bahkan untuk versi terbaru, Gran Max PU sudah di-upgrade dengan menyematkan mesin yang memenuhi standar Euro4 untuk kinerja dan efisiensi yang lebih baik.

Menurut Daihatsu Malasia Sdn Bhd (DMSB), model yang ditingkatkan ini menggantikan versi Euro2 yang akan dihapus secara bertahap seiring dengan berjalannya waktu.

Secara jelasnya, model baru Daihatsu Gran Max Euro4 ini akan menggunakan mesin blok aluminium dengan kapasitas tangki sebesar 1.5L 2NR berteknologi Dual VVT (variable valve timing untuk katup masuk dan buang), demi memberikan peningkatan efisiensi bahan bakar dan performa berkendara.

Selain itu, mesin baru juga mampu mencapai pengurangan tingkat Euro4 dalam NOx dan emisi partikulat sehingga membantu mengurangi polusi lingkungan yang semakin parah di kota-kota besar Indonesia seperti sekarang.

Fitur Tambahan Buatan Indonesia

daihatsu gran max pick up bekas

Perlu dicatat bahwa Gran Max PU dengan standar Euro4 ini sebenarnya diproduksi di pabrik Daihatsu Indonesia.

Jadi tak hanya mampu menghemat berkat konsumsi BBM Daihatsu Gran Pickup miliknya yang efisien, juga mendukung produk dalam negeri.

⚡LAGI VIRAL!  Konsumsi BBM Toyota Camry Hybrid, Katanya Sedan Terhemat yang Pernah Ada!

Ada banyak kompartemen praktis tambahan yang disertakan demi memberikan kenyamanan pada sang supir.

Sementara model baru seperti Gran Max PU 1.5L dilengkapid engan Vehicle Stability Control (VSC) dengan Emergency Signal System (ESS), dua airbags untuk pengemudi dan penumpang, Anti-Lock Braking System (ABS), dan masih banyak lagi.

About Mobil Series

Check Also

Konsumsi BBM Fuso Fighter FN 62, Mobil Aset Pengundang Cuan

Siapa bilang mobil hanya bersifat liabilitas? Buktinya, sekalipun konsumsi BBM miliknya sangatlah deras, akan tetapi …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *